Rabu, 10 Juli 2013

RAMADHAN, SYAHRUL QUR'AN

Memasuki hari hari pertama di  bulan mulia ini, sungguh sangat perlu bagi kita untuk me-refresh kembali sahabat, tentang makna shiyam yang kita kerjakan. Antara lain adalah merenungi bahwa bulan ini adalah bulan diturunkannya alqur'an, petunjuk, pedoman, penuntun dan teladan bagi kita  orang orang yang beriman.
Jika pada bulan ini kita dianjurkan untuk lebih banyak membacanya, maka sudah tentu ini juga perintah untuk mentadabburi isinya dan menjadikannya sebagai petunjuk hidup.

Kali ini saya akan mengupas tentang tahap pertama yang perlu kita lewati untuk mengenal alquran lebih jauh, yaitu tentang Keutamaan Membaca Alqur an.

Satu yang perlu kita renungi sahabat, berapa banyak umat Islam di Indonesia yang memiliki alqur'an? mungkin banyak. Tapi berapa banyak diantara mereka yang membaca alqur'an setiap harinya? mungkin juga masih lumayan banyak. Lantas, dari sekian orang yang membacanya, berapa banyak umat Islam Indonesia yang bisa memahami dan menghayati ayat alqur'an? Dan tentu akan lebih sedikit lagi diantara orang yang paham tadi, yang mau mengamalkan isi kandungan alqur'an dalam hidupnya.

Sungguh benar ayat alqur'an yang menyatakan: " Rasul berkata: Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku telah menjadikan alqur'an ini sesuatu yang diacuhkan" ( Qs al furqon: 30)

Keutamaan Membaca Alqur an

Dari Utsman bin Affan RA, beliau berkata " Rasulullah SAW bersabda," sebaik baik kalian adalah orang yang belajar alqur an dan mengajarkannya" ( HR Bukhari).

Dari Ibnu Mas'ud RA, berkata," Rasulullah SAW bersabda:" Barangsiapa membaca satu huruf dari alqur'an, maka ia akan mendapat satu kebaikan, dan satu kebaikan dilipatgandakan menjadi sepuluh kebaikan.Saya tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf, tetap alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf"( HR At Tirmidzi)

Dari Abu Umamah RA, beliau berkata," Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda," Bacalah alqur'an karena sesungguhnya dia akan datang pada hari kiamat sebagai penolong bagi para pembacanya"( HR Muslim)

Kiat ber Mujahadah dengan Alqur'an

Sahabat HC Jatim, mengenal alqur'an tentu memerlukan suatu upaya sungguh sungguh agar kita bisa memahami hakikatnya. Ada beberapa kiat dalam hal ini, yaitu:
1. Berusaha melancarkan tilawah apabila belum lancar, karena ukuran normal tilawah untuk satu juz adalah sekitar 30 - 40 menit. Jika belum bisa, maka perlu lebih keras lagi berlatih
2. membuat komitmen kepada Allah agar bisa istiqomh
3. Ketika komitmen tidak berjalan, maka harus ada sanksi bagi diri sendiri yaitu harus di qodlo esuk harinya.
4. Seringlah memohon kepada Allah keinginan kita untuk bisa mencintai al qur'an , maka insyaAllah   pertolongan Allah pasti datang
5. Perbanyaklah amalan sholih karena ia akan menjadi energi bagi kita
6. Miliki dzikir tetap setiap harinya

Memang sahabat, bukan berarti dalam bermujahadah ini kondisinya akan mulus mulus saja, tentu akan dihadapi beberapa kendala, misalnya ketika mulai muncul rasa malas, menganggap sepele ketika sehari saja tidak membaca alquran karena kesibukan lain. Ini akan mendorong kita untuk makin melalaikan alqur'an, Oleh karena itu harus diberi waktu khusus yang tetap dan tidak bisa digeser dengan aktivitas lain, misalnya ba'da maghrib atau setelah sholat subuh atau setiap selesai sholat fardlu dan sunnah. Hal lain yang perlu diwaspadai adalah terbawa ke dalam lingkungan yang tidak mencintai alqur'an. Disinilah perlunya kita mampu mewarnai lingkungan kita dengan ke istiqomahan kita dalam membaca alqur'an.

Nah sahabat HC Jatim, marilah pada bulan mulia ini kita makin meningkatkan kepedulian kita untuk membentuk lingkungan yang mencintai alquran, sungguh ini adalah moment yang tepat, mohonlah kepada Allah agar Dia menurunkan rahmatnya. sebagaimana dalam Q al Israa:86-87:

" Dan sesungguhnya jika Kami menghendaki, niscaya Kami lenyapkan apa yang telah Kami wahyukan kepadaMu. dan dengan pelenyapan itu ,kamu tidak akanmendapatkan seorang pembelapun terhadap kami. kecuali karena rahmat dari tuhanmu. sesungguhnya karunia Nya atasmu adalah besar"

( di sarikan dari makalah "Keutamaan membaca Al qur'an" oleh ust Ahmad Nuruddin al haafidz, pada acara kopdar HCJatim)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar