Assalaamu alaikum sahabat, melanjutkan bahasan tentang kosmetika halal kosmetika haram, kita patut menyimak jenis kosmetika yang biasa kita pakai.Kosmetika tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki tampilan fisik sesaat saja namun ada pula kosmetika yang bersifat merawat kecantikan yang sudah ada. Maka ada istilah kosmetika maintenance atau kosmetika yang bertujuan untuk merawat kecantikan dan kesehatan kulit ( termasuk rambut) dan kosmetika dekoratif yaitu kosmetika yang bertujuan untuk memperbaiki tampilan fisik ( tekstur dan warna) kulit termasuk rambut dan kuku. Contoh kosmetika maintenance adalah sabun mandi, krim pelembab, shampoo dan sebagainya. Sedangkan yang termasuk kosmetika dekoratif misalnya bedak, lipstik, mascara,eyeshadow, blush on,cat rambut dan lain lain.
Bagi muslimah, tentu ini dipakai untuk kepentingan yang syar’i ya, dan tentu saja tidak ber tabarruj dan mengikuti kaidah halal haram. Karena pada hakikatnya, kecantikan fisik tidaklah berarti apa apa jika tidak dibarengi dengan kecantikn hati yang bersumber dari ketaatan kepada Allah. Kecantikan fisik akan memudar seiring berlalunya waktu sedangkan kecantikan jiwa akan terus memancar karena muncul dari keimanan.
Berbicara kembali tentang persoalan kosmetika, sangat disayangkan ternyata 79% kosmetika yang kita gunakan setiap hari berstatus syubhat alias tidak terjamin dari sisi kehalalannya. Meskipun ia dipakai dikulit namun unsur tidak halal atau najis menyebabkan penggunaanyya menjadi tidak thoyyib dan bisa mempengaruhi kualitas ibadah yang kita lakukan.Kebayang kan? jika misalnya sabun atau shampoo yang kita pakai dalam rangka thoharoh ternyata justru barang najis, dan bedak atau krim pelembab atau lipstik tipis yang kita pakai justru menjadikan shala kita menjadi tidak sah tanpa kita sadari? So, mari kita pelajari dulu ya substansi kosmetika yang kita gunakan.
Sahabat, salah satu substansi yang saya bahas adalah amnion atau cairan ketuban. Amnion ( amniotic liquid) adalah cairan ketuban yang ada di sekitar janin hewan maupun manusia dalam kandungan yang berfungsi untuk melindungi janin dari benturan fisik. Pada saat kelahiran, selaput ketuban pecah dan cairan amnion akan keluar mendahului janin. Selain sebagai buffer, cairan ini juga berfungsi sebagai pelicin ( lubricant) ketika janin dilahirkan.
Apa fungsi amnion pada kosmetika? cairan amnion ini dipercaya memiliki beberapa khasiat diantaranya membantu melembabkan, melembutkan serta menghaluskan kulit ( ya mirip plasenta).Amnion pada kosmetika biasanya dipakai sebagai substansi pembuatan pelembab, lotion rambut, shampo, serta perawatan kulit dan kepala.
Dari mana asal cairan amnion ini? Amnion yang dipakai pada kosmetika biasanya berasal dari saluran reproduksi (rahim) sapi, manusia, atau dari hewan haram. Maka apabila berasal dari rahim manusia dan atau hewan haram, kosmetika ini harus dijauhi.Karena tentu status hukumnya menjadi haram untuk dipakai. Nah, sebagai konsumen muslim, hendaknya kita lebih berhati-hati dalam memilih kosmetika yang akan kita gunakan. Pastikan kosmetika yang anda pakai sudah berstatus halal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar